Seorang penulis perlu menentukan pola pengembangan paragraf sebelum menyusun sebuah teks untuk mengutarakan ide atau pendapatnya. Pola pengembangan paragraf adalah pola yang menjelaskan bagaimana cara penulis menyajikan atau menyampaikan informasi kepada pembaca dalam teks. Pola pengembangan paragraf merupakan suatu jalan bagi penulis untuk mengekspresikan ide pokok bacaan dari paragraf yang ditulis.
Jenis Pola Pengembangan Paragraf
1. Paragraf Deduktif
Paragraf deduktif adalah paragraf yang letak kalimat/gagasan utamanya terletak di awal paragraf. Pola pengembangan yang ada dalam paragraf deduktif diawali dengan pernyataan umum dan diikuti oleh pernyataan yang khusus. Paragraf ini bersifat umum-khusus.
Contoh:
Arang aktif adalah sejenis arang yang diperoleh dari suatu pembakaran yang mempunyai sifat tidak larut dalam air. Arang ini dapat diperoleh dari pembakaran zat-zat tertentu, seperti ampas debu, tempurung kelapa, dan tongkol jagung. Jenis arang ini banyak digunakan dalam beberapa industri pangan atau nonpangan. Industri yang menggunakan arang aktif adalah industri kimia dan farmasi seperti pekerjaan memurnikan minyak, menghilangkan yang tidak murni, dan menguapkan zat yang tidak perlu.
2. Paragraf Induktif
Paragraf induktif adalah paragraf yang kalimat/gagasan utamanya terletak di akhir paragraf. Pola pengembangan paragraf induktif diawali dengan pernyataan khusus dan diikuti oleh pernyataan umum. Paragraf ini bersifat khusus-umum.
Contoh:
Segala sesuatu yang berlebihan bukanlah hal yang baik. Begitu juga halnya dengan mengonsumsi makanan, jika kita terlalu banyak makan juga bisa mendatangkan berbagai penyakit seperti berat badan berlebihan dan serangan jantung. Oleh karena itu, makanlah sesuai dengan kebutuhan kita demi menjaga kesehatan.
3. Paragraf Deduktif-Induktif
Paragraf deduktif-induktif adalah paragraf yang kalimat/gagasan utamanya terletak di awal dan di akhir paragraf.
Contoh:
Pemerintah menyadari bahwa rakyat Indonesia memerlukan rumah murah, sehat, dan kuat. Departemen PU sudah lama menyelidiki bahan rumah yang murah, tetapi kuat. Sepertinya bahan perlit yang diperoleh dari batu-batuan gunung berapi sangat menarik perhatian para ahli. Bahan ini tahan api dan tahan air. Lagi pula, bahan perlit dapat dicetak menurut keinginan seseorang. Usaha ini menunjukan bahwa pemerintah berusaha membangun rumah murah, sehat, dan kuat untuk memenuhi keperluan rakyat.
4. Paragraf Induktif-Deduktif
Paragraf induktif-deduktif adalah paragraf yang diawali dan diakhiri dengan kalimat penjelas sedangkan kalimat utamanya terletak di tengah paragraf.
Contoh:
Pasar Induk Kramat Jati setiap hari dibanjiri pembeli. Sejak pukul 01.00 dini hari, pasar ini sudah mulai ramai. Boleh dikatakan, pasar yang menjual aneka buah dan sayur-mayur itu tak pernah sepi. Para pembeli berdatangan silih berganti dari penjuru Jakarta. Bahkan, ada juga yang datang dari Tangerang dan Bekasi.